4 Alasan Memilih Apartemen Dibandingkan Rumah Tapak

Kebutuhan tempat tinggal yang terus meningkat terutama di daerah perkotaan membuat harga jual dan belinya melejit naik tak terbendung. 

Apalagi untuk hunian rumah tapak, harganya akan sangat tinggi dan biasanya mulai susah didapatkan di tengah kota besar. 

Untuk itu, kamu juga perlu memikirkan opsi lainnya selain rumah tapak yaitu hunian berupa apartemen.

Generasi Milenial lebih senang tinggal di Apartemen

Dengan kebutuhan tempat tinggal yang dekat dengan tempat kerja, maka sudah tentu mencari tempat tinggal selain apartemen biasanya susah. 

Karena biasanya tempat-tempat kerja berlokasi di tengah perkotaan dan kamu tentu ingin sebisa mungkin dekat dengan tempat kerja. 

Selain menghemat waktu, kamu juga bisa hemat biaya transportasi karena tidak perlu ongkos transportasi untuk berangkat dan pulang dari tempat kerja.

Di atas adalah hanya sebagian gambaran bagaimana polemik yang ada bagi pekerja dan hubungan dalam memilih huniannya. 

Untuk itu, mari kita simak ulasan berikut ini.

Alasan memilih apartemen dibanding rumah tinggal tapak

1. Biaya hidup terjangkau

Seperti gambaran di atas, bahwa dengan dekatnya jarak dan hampir tidak mengeluarkan biaya transportasi, maka bisa dihitung bahwa kamu akan mendapati biaya hidup yang lebih terjangkau. 

Jika kamu tetap memaksa memilih rumah tapak di sekitar tengah perkotaan yang biasanya dekat dengan area perkantoran, maka kemungkinan besar harganya sudah sangat mahal dibandingkan harga apartemen.

2. Biaya perawatan rendah

Ukuran apartemen biasanya didesain tidak terlalu besar. Desainnya cenderung mengarah kepada fungsional yang elegan dan sederhana. Maka, dari itu ukuran dari apartemen tidaklah begitu besar. 

Dari segi ukuran yang tidak begitu besar ini maka, menimbulkan biaya yang lebih murah untuk perawatannya karena tidak banyak sesuatu yang mesti dirawat sebagaimana yang ada pada rumah tapak. Misalnya, potong rumput, bersih selokan, atap rusak dan lain-lainnya. 

Maka, jika hal ini bisa di pangkas, pada akhirnya kamu hanya perlu fokus pada perawatan desain interior saja dan lebih memiliki banyak waktu untuk bersantai bersama teman atau keluarga.

3. Potensi investasi yang menjanjikan

Alasan memilih apartemen untuk jadi hunian pertama bukan berarti seterusnya kamu harus tinggal di hunian tersebut. 

Jika kedepannya kamu menganggap bahwa kamu memerlukan hunian yang lebih besar atau mungkin tidak ingin tinggal di apartemen lagi, maka apartemen yang kamu miliki bisa dijual atau disewa.  

Dengan cara ini, kamu tetap bisa menghasilkan profit saat kamu ingin memiliki hunian baru sambil terus menabung tentunya dengan strategi yang tepat.

4. Renovasi yang maksimal

Sama halnya seperti pada poin kedua, maka renovasi apartemen tidaklah memerlukan biaya yang besar jika dibandingkan dengan rumah tapak atau hunian serupa lainnya. 

Ukuran apartemen yang tidak begitu besar, menimbulkan hasil renovasi yang lebih maksimal karena tidak banyak yang harus direnovasi dan kamu tinggal menyesuaikan dengan interior yang ada.

Mungkin sampai disini dulu pembahasan mengenai alasan memilih apartemen sebagai hunian pertama mu. Apakah kamu masih bingung? Hal itu tergantung pada kebutuhan pribadi masing-masing. 

Kebanyakan atau rata-rata orang yang hidup di kota besar seperti jakarta, bandung, surabaya, dan medan, biasanya apartemen menjadi pilihan karena kemudahan akses yang di tawarkan dari sumber mencari penghasilan mereka. 

Mungkin belum sekarang kamu memutuskan untuk memilih apartemen maka, ada tidak ada salahnya jika kamu memulai dari sekarang mencari, merencanakan, menyusun strategi atau hal lainnya untuk hari-hari produktif di masa yang akan datang.

Berbagi :